Manfaatkan Toploker.com, Universitas Stekom Semarang Jalin Kerja Sama dengan Pemprov Bali

Suasana pembukaan 1st Indonesian Vocational Link and Match 2023, di Aston Denpasar Hotel & Convention Center, Denpasar, Jumat 17 November 2023. (IniSemarang.com) 

INISEMARANG.COM - Universitas Stekom (Sains dan Teknologi Komputer) Semarang menandatangani perjanjian kerja sama dengan Pemprov Bali untuk memanfaatkan aplikasi Toploker.com.

Toploker.com merupakan aplikasi bursa kerja khusus (BKK) online yang mengimplememntasikan link and match bagi sekolah menengah kejuruan (SMK) negeri dan swasta.

Rektor Universitas Stekom Semarang Dr. Joseph Teguh Santoso mengatakan kerja sama ini merupakan kolaborasi dan kemitraan antara kampusnya dengan Pemprov Bali untuk mempertemukan para lulusan SMK dan sederajat pelaku industri.

Penandatanganan kerja sama dilakukan saat pembukaan 1st Indonesian Vocational Link and Match 2023, di Aston Denpasar Hotel & Convention Center, Denpasar, Jumat 17 November 2023. 

“Karena peminatnya cukup tinggi, acara ini akan kami gelar kembali pada 2024 dalam lingkup yang lebih besar dan melibatkan perusahaan multinasional dan asing,” kata Joseph yang akrab disapa Jos itu.

Jos berharap para lulusan SMK yang tidak meneruskan studi lanjut ke pendidikan tinggi, bisa bekerja dan atau berwirausaha. 

Rektor Universitas Stekom Semarang Dr. Joseph Teguh Santoso

Di situlah peran Toploker.com untuk mempertemukan para lulusan SMK mendapatkan peluang kerja yang sesuai dengan bidangnya.

“Itulah mengapa kami berusaha menjembatani dua kepentingan tersebut untuk bisa berkolaborasi dan bermitra melalui event ini,” terang Jos.

Joseph menjelaskan Indonesian Vocational Link and Match yang digelar 17 hingga 20 November 2023 itu diisi dengan berbagai materi dan narasumber berkompeten di bidangnya melalui diskusi vokasi kepada siswa maupun guru kewirausahaan agar mereka lebih siap ketika masuk bursa kerja.

“Untuk itu sangat diperlukan kerjasama, sinergitas dan kolaborasi antar seluruh stakeholder, ekosistem yang mendukung bersama pemangku kepentingan, harmonisasi pendidikan vokasi sehingga sesuai dengan kebutuhan dunia usaha, dunia industri dan dunia kerja serta strategi yang sejalan dengan strategi industri,” tutur Jos.

Melalui acara ini, lanjut Jos, diharapkan dapat membangun kemitraan yang lebih erat antara institusi vokasi, institusi pendidikan, industri dan siswa.

“Kami meyakini bahwa dengan memperkuat hubungan ini, kita dapat menghasilkan lulusan vokasi yang berkualitas, sesuai dengan kebutuhan pasar kerja yang terus berkembang,” ujarnya.

Pemanfaatan aplikasi bursa kerja online Toploker diyakini Jos memberikan implikasi positif, apalagi di era teknologi informasi ini, bursa kerja terbuka luas, tinggal bagaimana link and match ini bisa terwujud dengan baik.

Diskusi vokasi nasional disertai pameran kewirausahaan SMK ini bekerjasama dengan Perkumpulan Komunitas Industri dan Vokasi (Perkivi), Perkumpulan Teacherpreneur Indonesia Cerdas (PTIC), didukung Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olah Raga Provinsi Bali, Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Kadin Provinsi Bali beserta pemangku kepentingan terkait.***